Lagu “Wake Me Up When September Ends” yang dibawakan oleh Green Day, salah satu band rock legendaris, telah menjadi salah satu lagu paling ikonik sepanjang masa. Dirilis sebagai bagian dari album American Idiot pada tahun 2004, lagu ini menyentuh banyak pendengar dengan lirik yang penuh emosi dan makna mendalam. Meski banyak orang mengaitkan lagu ini dengan peristiwa besar seperti serangan 11 September 2001, kenyataannya, makna asli lagu ini lebih bersifat pribadi bagi sang vokalis, Billie Joe Armstrong.
Rekomendasi artikel: Pee Wee Gaskins Putar Waktu Kembali Lewat EP “Salute from Pee Wee Gaskins”
Latar Belakang Lagu “Wake Me Up When September Ends”
Lagu ini ditulis oleh Billie Joe Armstrong sebagai ungkapan rasa kehilangan setelah kematian ayahnya pada bulan September 1982. Dalam wawancara, Armstrong mengungkapkan bahwa dia menulis lagu ini sebagai cara untuk mengatasi rasa kesedihan yang mendalam akibat kehilangan orang yang sangat berarti dalam hidupnya. Lirik utama dalam lagu ini, “Wake me up when September ends”, menggambarkan perasaan ingin melarikan diri dari kenyataan yang penuh kesedihan. Dia berharap untuk bangun setelah bulan September berakhir, sebagai simbol dari berlalunya waktu dan berkurangnya rasa sakit.
Makna Lagu: Kesedihan dan Harapan
Meskipun lirik lagu ini didasari oleh pengalaman pribadi Armstrong, banyak orang yang merasakan koneksi emosional yang kuat dengan lagu ini. Lagu ini berbicara tentang bagaimana seseorang berusaha mengatasi perasaan kehilangan dan kesedihan yang mendalam. Lirik seperti “Here comes the rain again”, menggambarkan bagaimana perasaan kesedihan itu datang berulang kali, layaknya hujan yang terus turun. Namun, ada juga harapan yang terkandung dalam lagu ini, yaitu bahwa dengan berjalannya waktu, kita bisa bangun dari kesulitan dan melanjutkan hidup.
Selain itu, beberapa orang mengaitkan lagu ini dengan tragedi besar lain, seperti serangan 11 September 2001, yang terjadi beberapa tahun setelah lagu ini dirilis. Meskipun demikian, menurut Armstrong, lagu ini bukan tentang peristiwa tersebut, melainkan lebih kepada pengalamannya pribadi yang bisa dirasakan oleh banyak orang yang pernah merasakan kehilangan.
Lagu ini telah menjadi anthem bagi banyak orang yang melalui masa-masa sulit dalam hidup mereka. Melalui lirik yang sangat emosional dan musik yang kuat, “Wake Me Up When September Ends” berhasil menghubungkan perasaan pribadi sang penulis dengan pengalaman universal pendengarnya. Lagu ini juga banyak digunakan dalam berbagai acara dan momen yang melibatkan kesedihan atau peringatan, seperti memorial atau penghormatan kepada orang yang telah meninggal.
Selain itu, lagu ini telah menjadi bagian dari budaya populer, sering kali muncul dalam berbagai media dan acara. Baik itu dalam film, acara TV, atau bahkan sebagai pengiring momen penting dalam kehidupan pribadi banyak orang.
Green Day: Website
Berikut lirik dan terjemahan lagu Wake Me Up When September Ends – Green Day:
Summer has come and passed
Musim panas telah datang dan berlalu
The innocent can never last
Orang yang tidak bersalah tidak akan pernah bisa bertahan lama
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Like my father’s come to pass
Seperti adanya ayahku yang sebentar
Seven years has gone so fast
Tujuh tahun berlalu begitu cepat
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Here comes the rain again
Di sini hujan turun lagi
Falling from the stars
Jatuh dari bintang-bintang
Drenched in my pain again
Dibasahi rasa sakitku lagi
Becoming who we are
Menjadi diri kita sendiri
As my memory rests
Sembari ingatanku beristirahat
But never forgets what I lost
Tapi tak pernah lupa yang hilang dariku
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Summer has come and passed
Musim panas telah datang dan berlalu
The innocent can never last
Orang yang tidak bersalah tidak akan pernah bisa bertahan lama
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Ring out the bells again
Membunyikan bel lagi
Like we did when spring began
Seperti yang kita lakukan saat musim semi datang
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Here comes the rain again
Di sini hujan turun lagi
Falling from the stars
Jatuh dari bintang-bintang
Drenched in my pain again
Dibasahi rasa sakitku lagi
Becoming who we are
Menjadi diri kita sendiri
As my memory rests
Sembari ingatanku beristirahat
But never forgets what I lost
Tapi tak pernah lupa yang hilang dariku
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Summer has come and passed
Musim panas telah datang dan berlalu
The innocent can never last
Orang yang tidak bersalah tidak akan pernah bisa bertahan lama
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Like my father’s come to pass
Seperti adanya ayahku yang sebentar
Twenty years has gone so fast
20 tahun berlalu begitu cepat
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
Wake me up when September ends
Bangunkan aku ketika bulan September berakhir
