Jakarta, 2 Oktober 2025 – Jakarta Illustration & Creative Arts Festival (JICAF) 2025 kembali menghadirkan program istimewa, Special Drop. Kali ini, program tersebut mempertemukan musik dan seni visual dalam satu kolaborasi unik. Hindia, musisi pop alternatif Indonesia yang berpengaruh, bekerja sama dengan empat seniman untuk menghasilkan produk kolaboratif eksklusif.
Rekomendasi artikel: Perayaan 20 Tahun Janji Joni Kolaborasi Dengan DAGADU di JICAF 2025
Kolaborasi Hindia dan Seniman: Menyatukan Musik dan Seni Visual
Special Drop JICAF 2025 menampilkan Hindia bersama empat Official Artist JICAF 2025 untuk menciptakan produk edisi terbatas. Kolaborasi ini menghasilkan CD slipcase dan sticker pack yang terinspirasi oleh mixtape terbaru Hindia, Doves, ’25 on Blank Canvas. Seniman yang terlibat adalah STRXNDEDBOY (R. Satrio Rizky Wicaksono), Resatio, Athallah Jiwa, dan Lala Company dari Malaysia.
Baskara Putra, yang dikenal sebagai Hindia, menyatakan bahwa musik tidak pernah berdiri sendiri. Musik selalu memiliki ruang untuk diperluas. “Kami tertarik untuk mengeksplorasi ‘muka’ visual dari mixtape ini. Seperti judulnya, yang merupakan kanvas kosong, kami ingin mengangkat semangat reinterpretasi bebas,” ungkap Hindia.
STRXNDEDBOY menambahkan, “Mengerjakan proyek ini membuat saya merasa seperti ikut masuk ke dunia Hindia. Lagu-lagunya kuat dalam cerita. Tugas saya adalah mencari bahasa visual yang memperluas pengalaman pendengar.”

Special Drop Hindia membuktikan bahwa musik dapat melampaui medium asalnya dan berkembang menjadi karya visual yang dapat dikoleksi. Produk kolaboratif ini memperkaya pengalaman penggemar. Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana seni visual dan musik bisa saling melengkapi.
JICAF 2025 tidak hanya mempersembahkan produk eksklusif, tetapi juga merayakan kolaborasi lintas disiplin. Pengalaman baru ini membuka percakapan baru bagi audiens tentang bagaimana karya seni dapat terus hidup melalui berbagai medium.
Tentang JICAF
Jakarta Illustration & Creative Arts Festival (JICAF) adalah festival seni tahunan yang berfokus pada ilustrasi dan seni visual. Festival ini bertujuan menjadikan Jakarta sebagai pusat apresiasi seni ilustrasi di Asia Tenggara. JICAF juga berusaha mengangkat talenta lokal ke tingkat internasional.